Senin, 16 April 2012

Tiang Pancang

Pondasi untuk bangunan bertingkat banyak atau pun di tempat  yang memiliki daya dukung tanah yang tidak bagus, di dalam perhitungan strukturnya akan digunakan tiang pancang.Tanah tidak bagus dalam pengertian ilmu sipil bisa disebutkan apabila dalam penelitian tes mekanika tanah nya memiliki sifat yang dominan nya adalah tanah lembek, berawa,lempung/liat,gambut ataupun pasir. Pondasi tiang pancang pada saat ini tidak hanya digunakan untuk bangunan bertingkat banyak,jalan, jembatan,bangunan industri, maupun yang berskala tinggi dan luas namun juga banyak digunakan pada bangunan rumah tinggal  atau sklala menengah dengan menggunakan tiang pancang ukuran kecil atau biasa disebut mini pile.Pertimbangan penggunaannya pada bangunan menengah selain karena kondisi tanah nya tidak bagus namun juga karena ingin pondasi bangunan lebih kuat dan tentu juga harga pondasi bangunan nya menjadi lebih mahal, dibandingkan dengan pondasi batu kali maupun pondasi plat.
 
 

 Video proses pemancangan tiang pancang

Penampang material tiang pancang bentuk nya bervariasi ada yang segitiga,segi empat maupun bulat dengan panjang standar al : 6 m, 8 m, jika di dalam perhitungan struktur diperlukan tiang pancang sampai di kedalaman 30 meter, maka tiang pancang akan disambung sebanyak 5 tiang apabila menggunakan tiang sepanjang 6m.,  dimana proses penyambungannya dengan sistim pengelasan .

 1.Foto tiang pancang dengan penampang segitiga.
 2.Foto mobilisasi tiang pancang dengan alat pengangkut "crane"
3.Foto tiang pancang yang sudah tertanam

Besi yang digunakan dalam tiang pancang bervariasi sesuai dengan perhitungan perencana struktur, bisa dengan besi diameter 8 mm, 10 mm, 12 mm dst, serta jumlahnya pun sesuai dengan perhitungan apakah 6, 7,8 ,9 buah.Suplayer tiang pancang biasanya juga penyuplai beton ready mix dan penyedia peralatan pompa beton.Proses pembuatan tiang pancang ada yang dilakukan di site atau lapangan namun ada juga yang disuplay dalam bentuk sudah jadi seperti yang terlihat dalam foto .

 4.Foto material tiang pancang penampang segi empat

 5.Foto material tiang pancang penampang segi empat

 6.Foto material tiang pancang penampang segi empat

 7.Foto Proses pemancangan dengan alat pemukul seperti palu atau "hamer" , tiang pancang yang ditanam pertama kali yang memiliki penampang runcing seperti ujung pensil dengan bagian kepalanya ditutup dengan plat besi yang gunanya untuk menyambung tiang pancang berikut nya.Alat pemancang dengan mesin pemukul hamer menimbulkan efek polusi suara dan asap, berbeda dengan sistim hydrolik  yang tidak ada polusi suara, sistim hydrolik cocok untuk pemancangan di area yang berdekatan dengan area yang sudah ada aktifitas hunian, namun hamer memiliki harga yang lebih murah dibandingkan dengan hydrolik
.

8.Foto proses pengelasan untuk menyambung tiang pancang.

Jumat, 13 April 2012

Besi Baja

Besi baja yang di pergunakan dalam struktur bangunan di kenal dengan nama besi WF atau besi Wide Flange dan H-Beam.Penggunaan dalam struktur bangunan sebagai kolom dan balok yang tanpa komposit ataupun sebagai komposit dengan beton.
Spesifikasi :
Besi WF yang biasanya digunakan adalah yang berbentuk penampang menyerupai huruf "H" ,dengan ukuran panjang 6 m dan 12 m, apabila diperlukan ukuran 8 m , besi wf bisa di potong sesuai dengan kebutuhan.Ukuran penampang besi wf yaitu bwevariasi dan yang paling terkecil adalah ukuran 150x75 yang biasa disebut wf 150 yang berarti ukuran penampang panjang nya adalah 15 cm dan ukuran penampang pendeknya adalah setengahnya dari penampang panjang yaitu 7,5 cm.
Berikut ini adalah beberapa ukuran besi wf yang digunakan dalam struktur bangunan di Indonesia:
> Wf 200x100 berat nya 256 kg panjang 12 m, apabila dalam penghitungan estimasi struktur baja dalam gambar kerja bangunan ada 5 batang wf 200 berarti berat total baja wf adalah 5 batang x 256 kg.



Kontruksi Baja

Struktur bangunan yang menggunakan material baja atau kontruksi baja biasanya identik dengan bangunan yang diperuntukkan untuk gudang dalam skala luas, bangunan industri, pabrik ataupun bangunan struktur dengan ketinggian menengah hingga high rise dengan jumlah lantai puluhan hingga ratusan,Namun, saat ini ,mulai banyak dijumpai bangunan rumah tinggal ataupun satu lantai yang menggunakan kontruksi baja.

 Foto 1 : Pemasangan tiang kolom baja pada pedestal
 Foto 2: Pemasangan balok dan kolom baja
 Foto 3: Crane atau alat untuk mengangkat material baja
Foto 4 :Struktur baja yaitu rangkaian balok dan kolom baja yang sudah berdiri menjadi satu kesatuan


Note:
1.Pedestal atau umpak beton yang biasanya dipasang sebagai tempat berdirinya kolom baja untuk penempatan angkur baja.